clock

Senin, Maret 02, 2009

Oh No ! Global Warming!!!

PEMANASAN GLOBAL DAN

AKANKAH INDONESIA TENGGELAM ?

Pemananasan global

Merupakan kejadian yang diakibatkan meningkatnya temperatur: rata-rata lapisan atmosfir, air laut, dan daratan.

Gejala terjadinya pemanasan global dapat diamati dan dirasakan dengan adanya;Pergantian musim yang tidak dapat diprediksi, Hujan badai, Angin Putting beliung, Banjir dan kekeringan terjadi bersamaan, Wabah penyakit, dan Terumbu karang memutih

Penyebab utama pemanasan global


Banyak para ahli berpendapat bahwa PG terjadi karena ulah kegiatan manusia pembakaran bahan bakar batu bara untuk pembangkit listrik, minyak bumi untuk kendaraan bermotor, pembakaran gas alam untuk memasak. Akibat proses pembakaran tersebut karbon dioksida dan gas-gas lainya terlepas ke atmosfer. Gas-gas tersebut di sebut gas rumah kaca. Jika gas rumah kaca memenuhi atmosfer maka berakibst semakin kuatnya menjadi insulator yang menyekat panas dari sinar matahari yang dipancarkan ke permukaan bumi.

Pencemaran udara yang ditimbulkan oleh sumber-sumber alami (gunung berapi, rawa-rawa, kebakaran hutan, nitrifikasi dan denitrifikasi biologi), maupun kegiatan manusia (transportasi, industry, pembakaran) dan sumber-sumber lain adalah transportasi ammonia, kebocoran tangki klot, timbulnya gas metana dari timbunan pembuangan sampah sampah.

Dampak pemanasan global

1.) Temperatur bumi naik berakibat mencairnya es di kutub utara dan meningkatnya temperature laut

2.) Volume air laut meningkat sehingga permukaan air laut naik sekitar 9 – 100 cm

3.) Menimbulkan banjir di daerah pantai

4.) Menenggelamkan pulau-pulau dan kota-kota besar yang berada di tepi pantai

5.) Curah hujan di daerah beriklim tropis seperti di Indonesia akan lebih tinggi dari normal

6.) Tanah cepat kering, tanaman mati sehinggakekurangan makanan

7.) Sering terjadi angin besar di mana-mana

8.) Hewan berpindah tempat ke daerah yang lebih dingin

9.) Musnahnya hewan dan tanaman yang tak mampu beradaptasi.

LANGKAH ANTISIPASI KOLEKTIF

Semua bentuk partisipasi dapat mengurangi emisi CO2 akan sangat berarti bagi keselamatan kenerasi mendatang.

  1. Mengubah perilaku perseorangan untuk bersama- sama menghemat penggunaan air.
  2. Sebagian besar CO2 dihasilakan oleh alat-alat elektronik yang hamper disemua rumah menggunakannya. Oleh karena itu perlu penghematan penggunaan listrik.Penghematan yang dapat kita lakukan antara lain; penggunaan pompa, lampu, water heater, mesin cuci, computer, setrika listrik, penggunaan AC,
  3. Penanaman sejuta pohon
  4. Penggunaan kendaraan bermotor/ mobil dikurangi dapat menghindari kemacetan dan polusi udara dapat dikurangi.
  5. Mencari energalternatif; sebab di Indonesia pembangkit listrik kebanyakan menggunakan bahan bakar fosil,; minyak bumi, batu bara, dan gas alam. Ketiganya mengeluarkan CO2; jadi semakain banyak kita menggunakan listrik maka semakin banyak pula CO2 yang dikeluarkan.
  6. Mlestarikan hutan
  7. Menghapus penggunaan CFC ( cloro fluoro carbon) di sector peralatan pendingin agar benar dalam pengelolaan CFC
  8. Memperbaiki kualitas kendaraan dengan uji emisi
sumber : endang_99.blog.plasa.com



2 komentar:

Anonim mengatakan...

Ok!!!Ok!!!Mri qt hijaukan bumi Indonesia qt ni!!!!

andymbut mengatakan...

peternakan adalah kontribusi terbesar pemansan global, perkiraan terakhir dari bank dunia menyatakan peternakan menyumbang 51% diakibatkan oleh gas metana dan nitrogen dioksida.
jadi untuk menghentikan pemanasan global kita harus beralih ke pola makan vegan, atau secara signifikan mengurangi konsumsi daging..
Please Be Vegan to save the planet

Posting Komentar